Patung Emas Trump Memegang Bitcoin Terpasang di Depan Gedung Capitol AS

Sebuah patung emas setinggi 12 kaki yang menggambarkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump memegang koin Bitcoin dipasang di luar Gedung Capitol AS pada 17 September 2025.

Pemasangan patung ini, yang dibiayai oleh beberapa komunitas kripto, bertepatan dengan keputusan Federal Reserve (Fed) untuk memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, menambah sorotan pada hubungan antara kebijakan Trump dan industri kripto. Patung ini merupakan tribut terhadap dukungan Trump terhadap aset digital selama masa jabatannya. 

Sejak kembali menjabat, Trump telah menunjukkan perubahan sikap signifikan terhadap kripto, dari sebelumnya mengkritiknya sebagai "penipuan" pada 2021 menjadi penggiat utama. Pada Maret 2025, ia mengeluarkan perintah eksekutif untuk membentuk Strategic Bitcoin Reserve, menandai komitmen AS sebagai pusat global kripto. Dukungan ini diperkuat oleh keterlibatan keluarganya dalam proyek seperti World Liberty Financial, yang meluncurkan token sendiri, serta penerimaan donasi besar dari komunitas kripto selama kampanye pemilihannya. 

Pemasangan patung ini juga bertepatan usai keputusan The Fed untuk memangkas suku bunga menjadi 4% dari 4,25%, yang diumumkan pada 17 September 2025 kemarin. Pemotongan suku bunga ini, yang pertama sejak Desember 2024, bertujuan merespons perlambatan pertumbuhan pekerjaan dan meningkatkan likuiditas di pasar. Sejarah menunjukkan bahwa kebijakan moneter longgar seperti ini cenderung mendongkrak harga aset berisiko seperti Bitcoin, yang kini diperdagangkan di atas $116.000. 

Kombinasi kebijakan pro-kripto Trump dan langkah Fed ini diyakini menjadi katalis bagi kenaikan minat investor terhadap kripto, sebagaimana ditunjukkan oleh acara ini. Patung tersebut, yang dipajang di Jalan Ketiga dekat Gedung Capitol, menarik perhatian publik dan memicu reaksi beragam. Patung ini tidak hanya mencerminkan narasi Trump sebagai pendukung kripto, tetapi juga menyoroti dinamika antara kebijakan moneter Fed dan pasar kripto.