×
📩 Stay Ahead in Crypto!🔥
Get expert insights & alerts straight to your inbox — join our newsletter now!
Dark Mode
BTCUSDT117,342.0-1638.36 ( -1.38% )
ETHUSDT4,397.92-243.49 ( -5.25% )
FMBUSDT0.000245-0.000527 ( -68.26% )
HYPEUSDT46.73-1.84 ( -3.79% )
KASUSDT0.08935-0.0028 ( -3.04% )
PENGUUSDT0.032465-0.001273 ( -3.77% )
PEPEUSDT0.00001087-0.00000027 ( -2.42% )
SOLUSDT186.39-9.28 ( -4.74% )
XRPUSDT3.1371+0.0229 ( +0.74% )
Powered by
News

AS Tak Beli Bitcoin untuk Cadangan Strategis, Tapi Simpan Aset Sitaan Bernilai Miliaran Dolar

August 15, 2025 | 08:28 WIB
Copiedbagikan
AS Tak Beli Bitcoin untuk Cadangan Strategis, Tapi Simpan Aset Sitaan Bernilai Miliaran Dolar

Menteri Keuangan Amerika Serikat, Scott Bessent, menegaskan bahwa pemerintahan Presiden Donald Trump tidak akan membeli Bitcoin tambahan untuk Strategic Bitcoin Reserve. Dalam wawancara singkat dengan Fox Business pada Kamis pagi, Bessent menyebut cadangan strategis saat ini bernilai antara $15 hingga $20 miliar berdasarkan harga pasar saat ini. Meski begitu, ia memastikan bahwa semua aset kripto hasil sitaan pemerintah akan tetap disimpan dan tidak akan dijual.
Bessent menjelaskan bahwa cadangan strategis ini adalah langkah AS “memasuki abad ke-21” dalam konteks keuangan global. Ia menegaskan bahwa meski pemerintah tidak akan melakukan pembelian langsung di pasar, aset kripto hasil penyitaan — termasuk Bitcoin — akan terus ditambahkan ke cadangan melalui proses hukum di masa depan. “Kita tidak akan membeli, tapi akan menggunakan aset yang disita dan terus membangunnya. Kita akan berhenti menjualnya,” ujar Bessent.
Selain Bitcoin, Bessent juga menyinggung cadangan emas AS yang mencapai 261,5 juta ons. Meskipun nilai resmi yang digunakan pemerintah masih $42,22 per ons sejak 1973 — setara sekitar $11 miliar — harga pasar saat ini membuat nilai sebenarnya mendekati $750 miliar. Meski nilainya besar, ia meragukan akan ada revaluasi cadangan emas tersebut, namun menegaskan bahwa logam mulia itu tetap menjadi penyimpan nilai jangka panjang bagi negara.
Pernyataan ini muncul di tengah tekanan pasar kripto yang tengah “berdarah” minggu ini. Langkah pemerintah AS yang memilih mempertahankan aset kripto sitaan tanpa menambah pembelian baru dapat menjadi sinyal campuran bagi investor. Di satu sisi, kebijakan ini memperkuat posisi Bitcoin sebagai bagian dari cadangan negara; di sisi lain, absennya akumulasi aktif mungkin membatasi dorongan harga yang diharapkan pelaku pasar dari sektor publik.