Perusahaan manajemen aset digital Eropa, CoinShares, telah mengajukan permohonan untuk meluncurkan Exchange-Traded Fund (ETF) spot berbasis Solana ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). Menurut postingan dari Wu Blockchain, pengajuan ini datang hanya beberapa hari setelah tujuh pemohon lain, termasuk 21Shares dan Bitwise, mengirimkan pembaruan aplikasi mereka ke SEC.
Langkah CoinShares ini menambah daftar panjang minat institusional terhadap Solana, yang dikenal sebagai salah satu blockchain tercepat dan paling skalabel. Analis ETF Bloomberg, Eric Balchunas, sebelumnya memperkirakan peluang persetujuan ETF spot Solana mencapai 70% pada tahun ini, sebuah pernyataan yang kini semakin mendapat perhatian seiring meningkatnya aktivitas pengajuan. Jika disetujui, ETF ini akan memungkinkan investor institusional untuk mendapatkan eksposur langsung terhadap aset Solana ($SOL) melalui produk keuangan yang diatur, mirip dengan ETF Bitcoin dan Ethereum yang telah disetujui sebelumnya.
Mereka juga menyoroti bahwa inklusi staking asli dalam ETF bisa menjadi terobosan bagi investor yang mencari imbal pasif, dengan harga $SOL yang saat ini mendekati level resistensi dan metrik on-chain yang menunjukkan peningkatan minat.
Menurut laporan dari Coincu, pengajuan ini menandai masuknya CoinShares ke dalam persaingan ketat dengan delapan institusi lain, termasuk Fidelity dan Grayscale, yang juga berlomba-lomba meluncurkan produk serupa. Jika disetujui, harga dan volume perdagangan Solana diperkirakan akan melonjak, didorong oleh aliran likuiditas institusional dan narasi "altcoin ETF summer" yang sedang berkembang.
Hingga berita ini ditulis, SEC belum memberikan tanggapan resmi mengenai pengajuan tersebut. Keputusan akhir akan menjadi penguji coba penting bagi adopsi aset kripto alternatif di pasar tradisional, dengan komunitas kripto menantikan perkembangan lebih lanjut.