Beli 200.000 BNB Senilai $160 Juta, Perusahaan Treasury BNC Jadi Perusahaan Publik Pemegang BNB Terbesar

Perusahaan treasury yang terdaftar di Nasdaq, BNC (sebelumnya dikenal sebagai VAPE), baru saja mengumumkan pembelian 200.000 token BNB senilai $160 juta, menjadikannya pemegang korporat terbesar BNB di dunia. Akuisisi ini dibiayai melalui penempatan pribadi senilai $500 juta yang dipimpin oleh 10X Capital dan YZi Labs. BNC berencana untuk terus mengakumulasi BNB, dengan potensi ekspansi investasi hingga $1,25 miliar melalui struktur warrant.

Menurut pengumuman resmi, langkah ini menandai pergeseran strategis BNC ke aset kripto, di mana perusahaan yang dulunya fokus pada industri vape kini merebranding diri sebagai BNB Network Company. Pembelian ini diharapkan memperkuat posisi BNB sebagai aset treasury institusional, mirip dengan tren adopsi Bitcoin oleh perusahaan besar. Para analis melihat ini sebagai sinyal bullish bagi ekosistem Binance, karena menunjukkan kepercayaan institusional yang meningkat terhadap BNB di tengah pemulihan pasar kripto.

BNC, atau BNB Network Company, adalah perusahaan yang terdaftar di bursa Nasdaq dengan ticker BNC. Sebelumnya, perusahaan ini dikenal sebagai CEA Industries Inc. dengan ticker VAPE, dan berfokus pada sektor controlled environment agriculture (CEA), yaitu menyediakan layanan engineering, desain, dan solusi teknologi untuk pertanian dalam ruangan seperti indoor farming dan sistem kontrol lingkungan. Baru-baru ini, BNC melakukan pivot strategis dengan merebranding diri dan mengalihkan fokus utamanya ke pengelolaan treasury aset kripto, khususnya Binance Coin (BNB). Mereka baru saja menyelesaikan private placement senilai $500 juta untuk membeli 200.000 BNB seharga $160 juta, menjadikannya pemegang korporat BNB terbesar di dunia, dengan potensi ekspansi hingga $1,25 miliar. Perubahan ini dimulai sekitar awal Agustus 2025, di mana ticker saham mereka resmi berganti dari VAPE menjadi BNC.