asset coin leftasset coin right
📩 Stay Ahead in Crypto!🔥
Get expert insights & alerts straight to your inbox — join our newsletter now!
Dark Mode
ASTERUSDT0.978-0.023 ( -2.3% )
BTCUSDT89,474.8-138.9 ( -0.16% )
ETHUSDT3,045.65+7.84 ( +0.26% )
HYPEUSDT30.84-0.39 ( -1.25% )
LUNAUSDT0.1259+0.0147 ( +13.22% )
LUNCUSDT0.00005658-0.00000283 ( -4.76% )
PENGUUSDT0.011386+0.000642 ( +5.98% )
SOLUSDT132.72-0.34 ( -0.26% )
XRPUSDT2.0468+0.007 ( +0.34% )
Powered by
News

Hadang Dominasi Dolar, India Siapkan Stablecoin ARC Awal 2026

User
November 20, 2025 | 15:34 WIB
User
UpdatedDwi Cahyo
November 20, 2025 | 15:34 WIB
Hadang Dominasi Dolar, India Siapkan Stablecoin ARC Awal 2026

India dilaporkan tengah bersiap meluncurkan Asset Reserve Certificate (ARC), sebuah aset stablecoin yang didukung penuh 1:1 dengan Rupee, pada kuartal pertama tahun 2026. Proyek ini dikembangan dengan kolaborasi antara Polygon dan perusahan fintech India, Anq.

Menurut sumber yang mengetahui rencana ini, setiap token ARC akan diperdagangkan 1:1 dengan Rupee India. Token ini hanya akan diminting / dicetak  ketika penerbit memperoleh uang tunai atau setara kas yang aman, seperti deposito berjangka dan surat berharga pemerintah. Mekanisme ini dirancang untuk menjamin transparansi serta mengatasi risiko fluktuasi berlebih yang sering ditemukan pada token kripto pada umumnya.

Tujuan utama peluncuran ARC adalah untuk membendung arus keluar likuiditas domestik ke stablecoin berbasis dolar AS (seperti USDT atau USDC). Langkah ini dinilai krusial di tengah kekhawatiran kondisi market negara berkembang atas dominasi dolar, terutama menyusul kebijakan regulasi pro-kripto dari pemerintahan Trump di AS. Dengan ARC, India berupaya menjaga likuiditas dan inovasi tetap berada di dalam ekonomi domestik.

Secara operasional, ARC dirancang untuk melengkapi Central Bank Digital Currency (CBDC) milik Reserve Bank of India (RBI). Dalam framework 2 layer ini, CBDC berfungsi sebagai lapisan settlement akhir yang menjaga kedaulatan moneter, sementara ARC beroperasi sebagai lapisan inovasi pembayaran yang dikelola sektor swasta.

Untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku, ekosistem ARC akan menggunakan protokol Uniswap v4 yang membatasi pertukaran token hanya ke alamat dompet yang telah disetujui (whitelisted), serta membatasi pencetakan token hanya untuk akun bisnis yang sudah terverifikasi.

Copiedbagikan