Data terbaru Consumer Price Index (CPI) Amerika Serikat untuk bulan Mei 2025 menunjukkan kenaikan angka inflasi tahunan yang tidak disesuaikan (unadjusted) menjadi 2,4%, naik dari 2,3% pada periode sebelumnya. Angka ini sedikit di bawah ekspektasi pasar yang memproyeksikan 2,5%, sementara CPI bulanan yang disesuaikan secara musiman (seasonally adjusted) tercatat 0,1%, lebih rendah dari perkiraan 0,2% dan stabil dibandingkan 0,2% sebelumnya. Untuk CPI inti tahunan, angka tetap stabil di 2,8%, sesuai dengan proyeksi 2,9%, dengan CPI inti bulanan mencatat 0,1%, jauh di bawah ekspektasi 0,3%.
Kenaikan inflasi tahunan ke 2,4% ini mencerminkan tekanan harga yang masih ada di ekonomi AS, meskipun lebih rendah dari prediksi. Data ini memicu perhatian di kalangan pedagang, dengan spekulasi bahwa Federal Reserve (Fed) mungkin menunda pemotongan suku bunga, meskipun beberapa analis tetap optimistis untuk September 2025 berdasarkan kinerja CPI yang secara keseluruhan di bawah ekspektasi.
Kenaikan inflasi tahunan ke 2,4% telah memicu reaksi campuran di pasar kripto. Pasar tampaknya bereaksi terhadap sinyal bahwa inflasi yang lebih tinggi dapat mendorong Fed untuk mempertahankan suku bunga tinggi lebih lama, yang secara historis dapat menekan aset berisiko seperti kripto karena meningkatnya biaya pinjaman dan berkurangnya likuiditas.
Seperti dijelaskan dalam artikel YouHodler, hubungan antara CPI dan harga kripto sering kali menunjukkan volatilitas ketika inflasi bergerak cepat. Pada 2021, ketika CPI AS melonjak tajam, harga Bitcoin juga mengalami fluktuasi besar, dengan beberapa investor melihatnya sebagai lindung nilai inflasi, sementara yang lain menjual karena ketidakpastian. Kenaikan kecil ke 2,4% pada 2025 ini tampaknya belum cukup signifikan untuk memicu aksi besar sebagai lindung nilai, tetapi volatilitas tetap terlihat, dengan BTC dan ETH menunjukkan koreksi setelah kenaikan awal.
Meskipun kenaikan inflasi ke 2,4% masih dalam kisaran yang diterima oleh Fed (target 2% tahunan), tekanan inflasi yang berlanjut dapat memengaruhi sentimen pasar kripto. Jika Fed memilih untuk mempertahankan suku bunga di level 4,25%-4,50%, seperti yang dilakukan pada pertemuan Mei 2025, likuiditas di pasar kripto bisa terbatas, mendorong aksi ambil untung di level tinggi.
Namun, jika data ekonomi berikutnya menunjukkan pelemahan, ekspektasi pemotongan suku bunga dapat kembali mengangkat harga kripto.
Para investor kripto disarankan untuk waspada terhadap pergerakan harga dalam jangka pendek, dengan fokus pada data ekonomi mendatang dan pernyataan dari Fed.