MetaMask, dompet kripto terkemuka yang dikembangkan oleh ConsenSys, resmi meluncurkan fitur login sosial yang memungkinkan pengguna membuat, mencadangkan, dan memulihkan dompet mereka menggunakan akun Google atau Apple. Fitur baru ini bertujuan untuk menjadikan pengelolaan dompet kripto lebih ramah pengguna, terutama bagi individu yang mungkin merasa kesulitan dengan metode tradisional seperti frasa pemulihan 12-kata (Secret Recovery Phrase atau SRP).
Dengan login sosial, pengguna dapat mengautentikasi diri menggunakan kredensial Google atau Apple mereka, diikuti oleh pembuatan kata sandi aman. SRP tetap dihasilkan secara otomatis di latar belakang, menjaga sifat self-custodial dompet, dan hanya dapat dipulihkan dengan kombinasi kredensial sosial dan kata sandi unik pengguna. Menurut pernyataan resmi di situs MetaMask, fitur ini dirancang untuk menjaga keamanan tanpa mengorbankan kontrol pengguna. "Tidak ada entitas tunggal, bahkan MetaMask, yang dapat mengakses semua bagian yang diperlukan untuk mengambil SRP Anda," tegas perusahaan, menekankan komitmennya terhadap desentralisasi.
Pengguna diimbau untuk mencatat kata sandi mereka dengan aman, karena kehilangan kata sandi akan membuat pemulihan dompet menjadi mustahil tanpa dukungan pihak ketiga. Langkah ini juga mencerminkan tren industri yang lebih luas untuk mengintegrasikan solusi Web2 ke dalam ekosistem Web3, dengan MetaMask menjadi yang terdepan sebagai dompet self-custodial pertama yang menawarkan fitur ini.
Analis memperkirakan fitur ini dapat meningkatkan adopsi dompet kripto di kalangan pengguna baru, meskipun keberhasilannya akan bergantung pada edukasi keamanan.