asset coin leftasset coin right
📩 Stay Ahead in Crypto!🔥
Get expert insights & alerts straight to your inbox — join our newsletter now!
Dark Mode
ASTERUSDT0.704-0.017 ( -2.36% )
BTCUSDT88,159.0+197.03 ( +0.22% )
ETHUSDT2,994.48+27.0 ( +0.91% )
HYPEUSDT24.7+0.98 ( +4.13% )
JELLYJELLYUSDT0.06337-0.0138 ( -17.86% )
PURSEUSDT0.00000662-0.00000018 ( -2.65% )
SOLUSDT124.68-0.38 ( -0.3% )
TURBOSUSDT0.0002847+0.000104 ( +57.55% )
XRPUSDT1.9083-0.0157 ( -0.82% )
Powered by
News

​Arthur Hayes Prediksi Bitcoin Tembus US$ 200.000 pada Maret

User
December 22, 2025 | 07:07 WIB
User
UpdatedDwi Cahyo
December 22, 2025 | 07:07 WIB
​Arthur Hayes Prediksi Bitcoin Tembus US$ 200.000 pada Maret

Pendiri BitMex, Arthur Hayes, kembali membuat prediksi berani mengenai pergerakan harga Bitcoin. Dalam unggahan blog terbarunya pada Jumat, Hayes meyakini bahwa Bitcoin akan melonjak hingga menyentuh angka 200.000 dolar AS pada bulan Maret mendatang.

​Menurut Hayes, lonjakan harga ini akan dipicu oleh kebijakan operasional baru The Fed yang disebut "Reserve Management Purchases" (RMP). Ia menyamakan kebijakan RMP ini dengan Quantitative Easing (QE) atau pencetakan uang dalam skala besar.

"Saya mencintai QE karena itu berarti pencetakan uang, dan untungnya saya memiliki aset finansial seperti emas dan Bitcoin yang nilainya naik lebih cepat daripada laju penciptaan uang fiat," tulis Hayes.

​Hayes menilai market akan segera menyadari bahwa RMP tak ubahnya seperti QE. Sentimen ini diprediksi akan membuat Bitcoin dengan cepat merebut kembali level 124.000 dolar AS dan melesat menuju  200.000 dolar AS pada kuartal pertama 2026.

Namun, sebelum lonjakan besar tersebut terjadi, Hayes memprediksi pergerakan Bitcoin akan cenderung mendatar di sisa tahun ini. Ia memperkirakan BTC akan bergerak di kisaran 80.000 - 100.000 dolar AS hingga tutup tahun.

​Setelah mencapai puncak di bulan Maret, Hayes memperkirakan harga akan mengalami koreksi namun akan membentuk support baru yang kuat di atas level 124.000 dolar AS. 

Copiedbagikan