Jeff Bezos, pendiri dan ketua eksekutif Amazon, baru-baru ini menjual saham perusahaan senilai sekitar $665 juta. Penjualan ini mencakup sejumlah saham Amazon ($AMZN) dan merupakan bagian dari rencana perdagangan terjadwal (10b5-1) yang telah disusun sejak Maret 2025, dengan target penjualan hingga 25 juta saham sebelum Mei 2026.
Penjualan saham ini dilaporkan melalui dokumen resmi yang diajukan ke Securities and Exchange Commission (SEC), menunjukkan bahwa langkah ini bukan keputusan mendadak, melainkan bagian dari strategi keuangan jangka panjang Bezos. Hingga saat ini, tidak ada pernyataan resmi dari Bezos mengenai tujuan spesifik dari penjualan ini, meskipun spekulasi di media sosial menyebutkan kemungkinan dana tersebut digunakan untuk mendanai proyek pribadi, termasuk pernikahannya yang mewah dengan jurnalis Lauren Sánchez di Venesia pada Juni 2025.
Bezos, yang saat ini menempati peringkat keempat dalam daftar orang terkaya dunia dengan kekayaan bersih sekitar $234,4 miliar menurut Forbes, telah secara bertahap mengurangi kepemilikannya di Amazon. Data sebelumnya menunjukkan ia menjual saham senilai hampir $737 juta pada Juni 2025 dan total $5 miliar pada tahun lalu. Setelah transaksi terbaru ini, Bezos masih memegang sekitar 905 juta saham Amazon, atau sekitar 8,8% dari total saham yang beredar.
Analis memantau langkah ini sebagai bagian dari diversifikasi portofolio Bezos, yang juga mencakup investasi besar di sektor luar angkasa dan media. Namun, beberapa pengamat pasar memperingatkan bahwa penjualan saham dalam jumlah besar dapat memengaruhi persepsi investor jika tidak diimbangi dengan kinerja kuat Amazon di masa depan.