Jumlah Investor Kripto di Indonesia Capai 19,08 Juta Pengguna Per Oktober 2025

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa jumlah investor kripto di Indonesia telah mencapai 19,08 juta pengguna per Oktober 2025, naik sekitar 2,5% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 18,61 juta. Pertumbuhan ini menunjukkan minat masyarakat Indonesia terhadap aset digital masih kuat meskipun aktivitas transaksi bulanan mengalami fluktuasi.

Menurut Hasan Fawzi, Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK, peningkatan pengguna kripto mencerminkan kepercayaan konsumen dalam ekosistem yang semakin matang di bawah kerangka regulasi baru. Hingga November 2025, OJK telah menyetujui lebih dari seribu aset kripto yang dapat diperdagangkan dan memberikan izin kepada puluhan pedagang aset keuangan digital, memperkuat landasan legal industri ini di Indonesia.

Lonjakan jumlah investor kripto Indonesia menempatkan negara ini di antara pasar dengan adopsi kripto terbesar di dunia, didukung oleh populasi muda yang melek teknologi dan regulasi yang semakin jelas. Data terbaru juga menunjukkan bahwa meskipun transaksi bulanan sempat menurun, akumulasi nilai transaksi sepanjang 2025 tetap tinggi, mencerminkan aktivitas investor yang masih signifikan.