asset coin leftasset coin right
📩 Stay Ahead in Crypto!🔥
Get expert insights & alerts straight to your inbox — join our newsletter now!
Dark Mode
ASTERUSDT1.214+0.083 ( +7.34% )
BTCUSDT110,828.0+4417.12 ( +4.15% )
ETHUSDT4,041.19+174.69 ( +4.52% )
HYPEUSDT38.46+2.4 ( +6.66% )
PENGUUSDT0.022664+0.001539 ( +7.29% )
SOLUSDT192.95+8.56 ( +4.64% )
SPONUSDT0.07813+0.018127 ( +30.21% )
XPLUSDT0.4189+0.0111 ( +2.72% )
XRPUSDT2.4626+0.1326 ( +5.69% )
Powered by
News

Kesulitan Penambangan Bitcoin Menurun, Tapi Hashrate Kembali Menguat

User
October 20, 2025 | 09:14 WIB
User
UpdatedBenny Hawe
October 20, 2025 | 09:14 WIB
Kesulitan Penambangan Bitcoin Menurun, Tapi Hashrate Kembali Menguat

Kesulitan penambangan Bitcoin (Bitcoin mining difficulty) baru-baru ini mengalami penurunan sementara, memberikan kelegaan bagi para penambang di tengah tekanan ekonomi, menurut laporan terbaru. Namun, hashrate jaringan Bitcoin kembali menguat dengan cepat, menunjukkan resiliensi ekosistem penambangan global.

Data menunjukkan bahwa kesulitan penambangan Bitcoin turun sekitar 2,73% pada awal Oktober 2025 setelah mencapai puncak historis, memberikan jeda sementara bagi penambang yang menghadapi biaya operasional tinggi. Penurunan ini terjadi pada blok tinggi 919.296, menurunkan kesulitan menjadi 146,72 triliun, yang merupakan penurunan pertama sejak Juni 2025. Analis memperkirakan penyesuaian kesulitan berikutnya, dijadwalkan sekitar 30 Oktober 2025, dapat meningkat sekitar 3,39%, tergantung pada aktivitas penambangan.

Meski demikian, hashrate jaringan Bitcoin, yang mengukur kekuatan komputasi total, kembali meningkat mendekati level puncak setelah penurunan sementara. Kenaikan ini menunjukkan bahwa penambang besar, termasuk perusahaan seperti Marathon Digital dan Riot Platforms, telah mengaktifkan kembali peralatan mereka untuk memanfaatkan harga Bitcoin yang relatif stabil di kisaran $105.000-$110.000.

Beberapa pengamat menyebut bahwa pemulihan hashrate ini mencerminkan kepercayaan jangka panjang terhadap Bitcoin, meskipun pendapatan penambangan tetap tertekan oleh volatilitas pasar. Analis pasar memperkirakan bahwa kombinasi penurunan kesulitan dan kenaikan hashrate dapat menciptakan stabilitas sementara bagi penambang, terutama di wilayah dengan biaya listrik rendah.

Copiedbagikan