×
📩 Stay Ahead in Crypto!🔥
Get expert insights & alerts straight to your inbox — join our newsletter now!
Dark Mode
BTCUSDT118,561.0+528.78 ( +0.45% )
DOGEUSDT0.2725+0.01956 ( +7.73% )
ETHUSDT3,809.87+75.4 ( +2.02% )
HYPEUSDT47.49+1.85 ( +4.05% )
PENGUUSDT0.038321+0.007405 ( +23.95% )
PEPEUSDT0.00001413+0.00000027 ( +1.95% )
SOLUSDT190.76+10.1 ( +5.59% )
T2T2USDT0.0000083-0.0 ( -14.43% )
XRPUSDT3.5342+0.0395 ( +1.13% )
Powered by
Altcoins

Tembus $452 Miliar, Market Cap Ethereum Lewati Gabungan Goldman Sachs dan Bank of China

July 21, 2025 | 08:23 WIB
Copiedbagikan
Tembus $452 Miliar, Market Cap Ethereum Lewati Gabungan Goldman Sachs dan Bank of China

Mata uang kripto, Ethereum ($ETH) dilaporkan telah menembus angka $452 Miliar, melampaui kapitalisasi pasar gabungan dua raksasa keuangan tradisional, yaitu Goldman Sachs dan Bank of China (Hong Kong). Ethereum, yang merupakan mata uang kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar, telah lama menjadi tulang punggung ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi), dan berita ini menandai tonggak penting dalam perjalanannya.

Implikasinya adalah bahwa kapitalisasi pasar Ethereum—yang didorong oleh adopsi luas, peningkatan teknologi, dan minat institusi yang terus bertumbuh—sekarang telah melebihi valuasi gabungan kedua institusi finansial tersebut. Hal ini tidak terlalu mengejutkan bagi banyak komunitas kripto, mengingat ketahanan Ethereum dan lonjakan harga yang mencapai puncak tertinggi sepanjang masa di atas $4.800 pada November 2021, dengan tren terbaru yang menunjukkan momentum kenaikan yang berkelanjutan.

Berdasarkan data terbaru dari CoinMarketCap, harga Ethereum saat ini berada di sekitar $3.752 USD, dengan volume perdagangan 24 jam mencapai $32,79 miliar USD. Sementara itu, kapitalisasi pasar Goldman Sachs tercatat sekitar $216,58 miliar USD per Juli 2025, dan Bank of China (Hong Kong) sekitar $36,94 miliar USD per Februari 2025.

Para analis memperkirakan bahwa peningkatan ini didorong oleh masuknya investasi ke Ethereum ETF, upgrade jaringan seperti Pectra, serta kepercayaan investor institusi yang terus meningkat.