Murano Global Investments PLC resmi memperluas strategi intinya dengan membangun Bitcoin Treasury, menandai pergeseran besar dari bisnis utamanya di sektor properti dan perhotelan. Langkah ini diumumkan usai perusahaan menandatangani Standby Equity Purchase Agreement (SEPA) senilai hingga US$500 juta bersama Yorkville, yang sebagian besar dananya akan digunakan untuk membeli Bitcoin. Hingga saat ini, Murano telah mengakumulasi 21 Bitcoin dan menyatakan niatnya untuk menjadi salah satu pemegang Bitcoin korporasi terbesar di dunia.
Selain membangun Bitcoin Treasury, Murano tetap melanjutkan bisnis utamanya di pengembangan properti dan operasional hotel-resor di Meksiko. Perusahaan juga tengah mencari cara untuk melepas sebagian modal jangka panjang yang terikat di sektor properti, seperti melalui penjualan kondominium Grand Island Cancun dan transaksi sale-leaseback. Langkah-langkah ini bertujuan meningkatkan efisiensi modal, memperkuat likuiditas neraca keuangan, serta memberikan imbal hasil lebih baik bagi para pemegang saham.
Murano juga telah resmi bergabung dengan inisiatif industri “Bitcoin for Corporations” yang didukung oleh BTC Inc dan Michael Saylor’s Strategy, dengan status Chairman’s Circle Member. Ini menempatkan Murano di jajaran perusahaan global yang mendorong adopsi Bitcoin di kalangan korporasi.
Elias Sacal, Founder, Chairman, dan CEO Murano, menegaskan bahwa Bitcoin adalah aset transformasional yang tidak hanya memberikan potensi pertumbuhan jangka panjang, tetapi juga memperkuat neraca perusahaan terhadap inflasi dan risiko sistemik. Ke depan, Murano juga akan mengevaluasi berbagai inovasi operasional, seperti menerima pembayaran dengan Bitcoin di hotel-hotelnya dan meluncurkan program loyalitas berbasis BTC.