asset coin leftasset coin right
📩 Stay Ahead in Crypto!🔥
Get expert insights & alerts straight to your inbox — join our newsletter now!
Dark Mode
ASTERUSDT1.074+0.032 ( +3.07% )
BTCUSDT91,010.0+301.15 ( +0.33% )
ETHUSDT3,021.99+36.25 ( +1.21% )
HYPEUSDT32.59-1.76 ( -5.12% )
MONUSDT0.02945-0.003 ( -9.24% )
PIPPINUSDT0.07402+0.0195 ( +35.79% )
SOLUSDT137.05+1.52 ( +1.12% )
XAUTUSDT4,208.9-9.28 ( -0.22% )
XRPUSDT2.1804-0.018 ( -0.82% )
Powered by
News

Perdagangan di Bursa CME Group Terhenti Karena Kerusakan Sistem Pendingin

User
November 28, 2025 | 14:14 WIB
User
UpdatedBenny Hawe
November 28, 2025 | 14:14 WIB
Perdagangan di Bursa CME Group Terhenti Karena Kerusakan Sistem Pendingin

Bursa derivatif terbesar dunia, CME Group, terpaksa menghentikan perdagangan mata uang, indeks saham, dan komoditas setelah terjadi kegagalan sistem pendingin di pusat data mereka, menurut laporan Reuters. Gangguan ini juga berdampak pada platform forex EBS, salah satu infrastruktur perdagangan valas terbesar di dunia.

Seluruh futures dan options yang diperdagangkan melalui platform Globex mengalami penghentian total. Data dari London Stock Exchange Group (LSEG) menunjukkan bahwa setelah perdagangan dihentikan, kuotasi S&P 500 futures, Nasdaq 100 futures, serta pasangan mata uang utama tidak lagi memperbarui harga.

Insiden tersebut menyoroti tingginya ketergantungan pasar global pada infrastruktur teknis CME Group, yang memproses volume perdagangan miliaran dolar setiap harinya. Kegagalan sistem pendingin pada pusat data menjadi masalah kritis karena suhu yang tidak stabil dapat memicu risiko kerusakan server dan gangguan pemrosesan transaksi.

CME Group belum memberikan rincian lengkap mengenai kapan perdagangan akan dipulihkan, namun menyatakan bahwa tim teknis sedang bekerja untuk memulihkan operasi secepat mungkin. Sementara itu, pelaku pasar institusional dan trader global memantau situasi karena gangguan seperti ini berpotensi menimbulkan volatilitas tambahan pada pasar keuangan.

Copiedbagikan