Senat AS Akan Voting Untuk Akhiri Shutdown, Pasar Kripto Diprediksi Stabil

Pasar aset digital global diperkirakan akan mengalami penurunan volatilitas dan mulai bergerak stabil setelah shutdown pemerintah Amerika Serikat (AS) akan segera berakhir. Menurut laporan Cointelegraph pada 9 November 2025, kesepakatan bipartisan yang dicapai di Kongres AS pada Sabtu, 8 November 2025, berhasil mengakhiri kebuntuan anggaran yang telah berlangsung lebih dari sebulan dan sempat menekan berbagai kelas aset, termasuk kripto.

Shutdown yang dimulai pada 1 Oktober 2025 telah menimbulkan ketidakpastian ekonomi, memperlambat distribusi data ekonomi penting, serta mengurangi likuiditas pasar. Kini, dengan berakhirnya krisis tersebut, analis menilai tekanan terhadap pasar kripto mulai berkurang, disertai peningkatan kepercayaan investor institusional.

Dalam artikelnya, Cointelegraph menyoroti bahwa data historis menunjukkan kecenderungan Bitcoin (BTC) untuk stabil atau pulih setelah shutdown berakhir, seperti yang terjadi pada periode 2018–2019. Pada minggu lalu, pasar kripto sempat mengalami volatilitas ekstrem dengan nilai likuidasi mencapai US$500 juta, namun analis memperkirakan fase tersebut akan segera berakhir seiring kembalinya stabilitas di sektor keuangan AS.

Selain itu, berakhirnya shutdown membuka jalan bagi rilis kembali data ekonomi utama, termasuk laporan ketenagakerjaan dan inflasi yang sempat tertunda selama penutupan pemerintah. Meski begitu, para investor masih menunggu data-data tersebut sebelum mengambil keputusan alokasi aset yang lebih besar.

Pasar kripto kini berada dalam fase konsolidasi, dengan sebagian pelaku pasar memprediksi bahwa stabilitas makroekonomi pasca-shutdown dapat menjadi katalis awal untuk potensi rally baru, khususnya bila Federal Reserve menegaskan sikap dovish terhadap suku bunga pada pertemuan mendatang.