Tether, perusahaan di balik stablecoin terbesar dunia USDT, dilaporkan menjadi pemegang saham terbesar kedua klub sepak bola Italia Juventus, dengan kepemilikan 10,7% saham yang bernilai sekitar €128 juta.
Juventus, salah satu klub sepak bola paling sukses di Italia, sebelumnya telah menyatakan sedang mempertimbangkan rencana pendanaan hingga €100 juta untuk mendukung operasional dan pengembangan klub. Kepemilikan Tether, yang dilakukan melalui investasi strategis, dianggap sebagai langkah untuk mengintegrasikan teknologi blockchain dan aset digital ke dalam ekosistem olahraga.
Investasi ini menandai masuknya Tether ke dalam industri olahraga profesional, dengan ambisi untuk mendapatkan kursi di dewan direksi klub serta berpartisipasi dalam rencana penggalangan dana masa depan.
Laporan Reuters pada Februari 2025 juga mencatat bahwa Tether telah menjadi pemegang saham minoritas Juventus, meskipun tanpa mengungkapkan detail persentase saat itu.
Langkah ini terjadi di tengah upaya Juventus untuk pulih dari tantangan finansial, termasuk sanksi UEFA dan skandal akuntansi sebelumnya, sebagaimana diuraikan dalam laporan The Swiss Ramble.